Sejarahnya Kampung Guha

by : Ade Yazid Hilmi

Kampung Guha

Sejarah
Kampung Guha merupakan nama sebuah daerah yang di ambil dari keadaan alamnya yang memang di tempat tersebut tadinya banyak goa-goa bahkan sampai sekarang masih terdapat goa di tebing sungai Citanduy yang baru-baru ini di temukan oleh salah seorang warga. Nama jalan yang di ambil di Dusun Guha adalah Jln. Raden Patih yang mana di daerah ini dahulu ada sebuah Raden yang bernama Raden Patih yang di duga ketika penjajahan Belanda bersembunyi dan melewati daerah Dusun Guha.
Menurut cerita-cerita dari mulut ke mulut sang Raden Patih bersembunyi dan pada akhirnya menghilang di dekat pohon besar di ujung kampung Guha dekat jalan menuju ke Citanduy, dan hingga saat ini tempat tersebut di keramatkan oleh warga Dusun Guha sampai ada yang masih memberi sesajen dan selalu di bersihkan tempatnya.
Tidak hanya Raden Patih yang pernah singgah di Dusun Guha, seperti halnya Anamtaka, Kimulahar, Kimasyuda. Konon mereka pada pejuang-pejuang daerah yang pernah singgah di Dusun Guha, sekarang nama-nama tersebut di tandai dengan tempat pemakaman yang ada di Dusun Guha.
Dusun Guha di bagi menjadi 3 nama yaitu Guha Lembur, Guha Cibatok dan Guha Ciledug.

Topografi

Wilayah Dusun Guha mempunyai struktur tanah yang cukup subur, sebagian masyarakatnya bekerja sebagai petani dan peternak. Di Dusun Guha juga terdapat sebuah tebing tanah liat yang memesona.
Dari sebelah barat berbatasan dengan Dusun Cikatomas, sebalah Utaranya Dusun Handapherang, sebelah timur Desa Handapherang dan sebelah selatan Kabupaten Tasikmalaya karena di pisahkan oleh Sungai Citanduy.
Saat musim penghujan warga menanam padi dan musim kemarau warga banyak yang menanam jagung, kacang, cabai dll.

Transportasi

Untuk sampai ke Dusun Guha bisa menggunakan dengan kendaraan roda dua atau minibus. Sekitar 5 KM dari pusat Kota Ciamis, jalan yang di lalui juga tidak terlalu rusak dan sekitar 15 menit juga sampai di Dusun Guha, atau kalau dengan angkutan umum bisa dengan menggunakan angkutan kota 015 dari terminal Ciamis dengan tarif sekitar Rp 5.000 dan berhenti di Guha Ciledug tepatnya di Jalan Lingkar Selatan.

Komunikasi

Untuk komunikasinya memang belum seluruhnya merata, beberapa provider masih sulit dan jaringannya masih belum stabil, jangan heran kalau berada di Dusun Guha sinyal telepon selular tidak bagus di karenakan mungkin dari kondisi alamnya banyak pohon-pohon besar sehingga sinyal terhalang atau bahkan tower BTS yang masih kurang penyalurannya kedaerah-daerah.

Kesehatan

Bagi seluruh daerah di Indonesia tentu kesehatan menjadi sangat penting dan sangat di butuhkan oleh semua manusia. Puskesmas terdekat bisa di capat sekitar 5 menit saja di Desa Handapherang. Untuk kebanyakan warga di Dusun Guha banyak menggunakan tumbuh-tumbuhan herbal untuk pengobatan sebagai cotoh, kumis kucing, daun hantap, daun kopi hideung dll.

Wisata

Untuk wisata sendiri Goa Kerud bisa menjadi salah satu pilihan di Dusun Guha, bisa juga menikmati Curug Ciaren yang terdapat di dekat Goa Kerud tersebut. Pesawahan yang menghampar luas dan kolam-kolam ikan yang berjejer serta pemandangan dari atas Tebing Urug bisa di jadikan spot foto yang bagus.